Adakah diantara kalian yang bercita-cita ingin menjadi seorang public relation atau hubungan kemasyarakatan/humas? Jika membahas mengenai PR atau Humas, pastinya akan muncul pertanyaan di benak kita mengenai apa itu public relation? Profesi public relation adalah salah satu profesi yang kini banyak diminati. Selain terlihat keren, profesi yang satu ini juga sangat menjanjikan dan juga menantang. Seiring dengan munculnya berbagai perusahaan humas ataupun corporate consulting, profesi ini menjadi semakin dikenal karena fungsi dan juga manfaatnya yang semakin populer.
Sekarang ini, memiliki public relation adalah kewajiban perusahaan modern yang berkaitan dengan masyarakat luas. Profesi ini memang banyak digeluti oleh berbagai latar belakang pendidikan. Akan tetapi, biasanya mereka yang menjadi seorang public relation berasal dari pendidikan komunikasi dan pemasaran. Lalu, apa sebenarnya tugas public relation? Untuk lebih jelasnya, simak informasi lengkapnya di bawah ini ya.
Tugas Public Relation
Setelah mengetahui apa itu public relation, kini saatnya kita membahas mengenai berbagai macam tugas yang harus dilakukan oleh seorang public relation. Kira-kira apa saja yang dilakukan oleh seorang public relation? Apakah profesi yang satu ini akan berinteraksi langsung dengan masyarakat?
Jadi, profesi public relation ini ada kalanya memang harus berinteraksi dengan masyarakat secara langsung. Turun mendekat dan berinteraksi, membuat kesan positif, dan membina hubungan yang baik. Akan tetapi, di era komunikasi 4.0 seperti ini, profesi public relation kadang kala harus berada di balik layar dan hadir kepada masyarakat melalui ide-ide yang difasilitasi dengan teknologi. Banyak program public relation yang didesain khusus untuk membangun interaksi secara virtual oleh Creative Agency Indonesia.
Namun pada dasarnya, public relation adalah duta merek atau ambassador dari suatu perusahaan yang bertugas memperkenalkan brand perusahaan kepada masyarakat umum. Biasanya tugas public relation akan berhubungan dengan:
1. Menulis siaran pers yang mempromosikan produk ataupun berita tertentu yang berhubungan dengan perusahaan dimana mereka bekerja.
2. Menjalin hubungan baik dengan jurnalis dan memberi informasi mengenai perusahaan atau brand.
3. Mengelola hubungan baik dengan klien dan memastikan bahwa klien memahami publisitas.
4. Membuat laporan mengenai hasil kampanye yang dilakukan oleh public relation dan mengoptimalkan berdasarkan metrik yang ada.
5. Merencanakan program untuk pengembangan perusahaan untuk mempertahankan persepsi publik dan pemegang saham supaya tetap menguntungkan untuk perusahaan.
6. Memperbaharui dan mengisi konten web.
7. Mempelajari tujuan organisasi, kebutuhan untuk membangun opini masyarakat dalam mempromosikan produk, kebijakan promosi, dan lain sebagainya.
8. Berdiskusi dengan manajer untuk mengidentifikasi minat dan tren masyarakat lalu memberikan saran terkait keputusan bisnis.