Langkah Ajukan Utang ke Bank – PDaja.com | Memulai usaha sendiri bukanlah hal yang gampang. Selain kompetisi usaha yang semakin ketat, anda tentu memerlukan dana atau modal yang cukup besar. Maka dari itu, Anda perlu ketahui bagaimanakah cara pinjam uang untuk modal usaha dan sumber dananya. Apalagi bila sumber dana itu sebagai bank. Ada syarat pinjam uang di bank yang perlu anda kenali agar modal usaha dapat selekasnya cair.
Bagaimanakah cara ajukan utang ke bank
Penuhi persyaratan dan turuti proses Kredit dana dari bank sebenarnya bukan hal yang susah. Semua bisa secara mudah dilalui jika Anda jeli pastikan semua tipe syarat yang di perlukan.
Untuk seorang yang awalannya tak pernah lakukan proses kredit uang di bank, ini bisa jadi jadi beban tertentu. Tidak akrab di proses ini ialah hal yang wajar. Tersebut tugas teller atau orang yang bertanggungjawab untuk membimbing Anda sejauh proses ini. Berikut sebagai langkah ajukan utang ke bank :
Penuhi persyaratan yang disodorkan bank
Tiap bank memiliki persyaratan dan ketentuan yang berbedabeda dalam memberikan utang dana. Tapi secara umum, syarat-syarat yang disuruh oleh faksi bank dalam memberikan utang dana, salah satunya:
1. Foto copy jati diri (KTP dan Kartu Keluarga)
2. Foto copy pendapatan atau slip upah
3. Foto copy NPWP
4. Document pemilikan jaminan seperti SHM, SHGB atau SHMSRS
Yakinkan Slik atau BI checking baik
Saat ajukan utang dana individu atau credit individual, Credit Tanpa Jaminan (KTA), atau Credit Kepemilikan Rumah (KPR) atau Credit Multi Buat (KMG), karena itu satu perihal yang penting menjadi perhatian yaitu Kol credit atau yang umum disebutkan kolektibilitas.
Nasabah yang ingin pinjam dana akan dikasih nilai kolektibilitas (Kol) yang didasari dari catatan awalnya yang terdiri jadi:
Kol 1: Credit Lancar, karena nasabah selalu penuhi kewajibannya untuk bayar cicilan setiap bulan dan bunganya sampai lunas tanpa pernah menunggak.
Kol 2: Credit DPK atau Credit dalam Perhatian Khusus, memiliki arti nasabah tercatat menunggak cicilan credit 1-90 hari.
Kol 3: Credit Tidak Lancar, Kol ini didapatkan saat nasabah menunggak cicilan credit 91-120 hari.
Kol 4: Credit Disangsikan, memiliki arti nasabah tercatat menunggak cicilan credit 121-180 hari.
Kol 5: Credit Macet, Kol ini menerangkan nasabah tercatat menunggak cicilan credit lebih 180 hari.
Sampaikan utang yang sama sesuai kepentingan
Faksi bank sudah pasti tidak mau mengambil risiko memberikan utang dana ke nasabah jika dilihat tidak sanggup untuk membayarnya. Umumnya hasil dari slik atau BI checking yang bagus, salah satunya persyaratan yang disaksikan dari credit bank yakni ada disposible penghasilan yang positif. Tujuannya, beberapa dana yang masih ada sesudah bayar beberapa kewajiban.
Contoh kasus bila Anda mempunyai penghasilan bulanan sejumlah Rp 10,000,000,- dan ajukan utang sejumlah Rp 100,000,000,- untuk kepentingan multi-fungsi, hal yang seharusnya jadi perhatian adalah tidak ada atau adanya pendapatan lain di luar penghasilan bulanan.
Bila dalam kasusnya ajukan credit multi-fungsi dengan jaminan berbentuk rumah, tentu saja yang hendak jadi perhatian adalah nilai agunan lebih dulu yang selanjutnya akan disamakan dengan Loan To Nilai (LTV).
LTV ialah angka yang dipakai pemberi utang untuk tentukan berapa besar resiko yang mereka mengambil. Loan To Nilai menghitung jalinan di antara jumlah utang dan nilai pasar dari asset yang amankan utang, seperti rumah, ruko, gudang atau apartemen.
Secara singkat, faksi bank memiliki beberapa persyaratan dan syarat tertentu dalam soal management risiko berkaitan utang yang dikasih ke debitur sama sesuai kekuatannya. Karena itu sedapat mungkin sampaikan utang dana sama sesuai kekuatan Anda untuk membayarnya.
Tentukan tenor utang
Tenor ialah periode waktu utang yang diputuskan sama sesuai kesepakatan antara debitur (peminjam dana) dan kreditur (faksi yang pinjamkan dana.) Tenor dengan periode waktu yang lama bisa mempermudah cicilan Anda setiap bulannya.
Bank biasanya sediakan waktu tenor lumayan lama untuk nasabahnya. Agar tidak salah, penghitungan berapakah ongkos pengeluaran Anda pada sebuah bulan. Saksikan berapakah uang banyak yang bisa disisihkan untuk bayar cicilan utang ini.
Jangan sampai Anda putuskan waktu tenor yang dapat memperberat pembayaran cicilan. Ini akan membuat Kol credit Anda turun, merepotkan di masa datang saat ingin ajukan utang kembali.
Tersebut langkah ajukan utang ke bank, Berbicara berkenaan ajukan utang di bank, Anda perlu berhati-hati saat tentukan bank. Janganlah sampai Anda jadi terbeban karena bunga yang besar dan persyaratan pengajuan utang yang buat ribet.
Sebagai jalan keluar, Anda bisa memercayakan PDaja.com sebagai plafon utang online paling dipercaya. PDaja.com ialah plafon dari Bank Teman dekat Sampoerna yang dapat memberi utang s/d Rp. 25 miliar.
Antiknya dalam utang PDaja.com, tenor yang dijajakan yakni 12 bulan tapi dapat diperpanjang setiap tahunnya. Dalam kurun waktu utang itu, bunga yang dibayar cuma yang digunakan atau diambil dari rekening sarana plafon rekening koran. Bila tidak ada penarikan, tidak ada outstanding atau tunggakan yang perlu dibayar.
Mudah-mudahan info ini menjadi referensi untuk Anda. Yakinkan Anda pilih perusahaan pendanaan paling dipercaya seperti PDaja.com. PDaja.com ialah produk dari Bank Teman dekat Sampoerna (https://www.banksampoerna.com/) dan Koperasi Taruh Pinjam Teman dekat Partner Sejati sebagai partner (https://www.teman dekat-ukm.com/ )
Sumber artikel : Cara Mengajukan Kredit ke Bank PDaja.com