Program CSC TSE Group Berkontribusi Membangun Masyarakat Papua

Berita

JAKARTA – Tunas Sawa Erma (TSE Group) sebagai perusahaan yang beroperasi di sektor perkebunan sawit dan bekerja di daerah Kabupaten Boven Digoel dan Kabupaten Merauke, Papua sudah lakukan beragam usaha pembangunan warga di beberapa sektor melalui aktivitas Corporate Social Contribution (CSC). Lewat CSC, perusahaan usaha untuk memberi kontributor dengan cara sosial ke beberapa penopang kebutuhan dan khalayak luas untuk tingkatkan kesejahteraan dan berpengaruh positif untuk lingkungan.

Aktivitas CSC yang sudah dilakukan TSE Grup (PT Tunas Sawa Erma, PT Berkat Cipta Abadi, dan PT Dongin Prabhawa) didasari pada 5 pilar khusus yakni pengajaran, kesehatan, ekonomi, lingkungan dan infrastruktur. Aktivitas CSC sesuai dengan filosofi perusahaan untuk membuat jalinan yang serasi, berguna dan terus-menerus dengan warga dan beberapa penopang kebutuhan untuk perkembangan dan kemakmuran.

Diutarakan Manajer Corporate Social Contribution (CSC), Setiyono, pembaruan kualitas pengajaran menjadi satu diantara titik konsentrasi TSE Grup di Papua. Di tahun 2021 TSE Grup memberi support prasarana pengajaran dengan salurkan kontribusi pembaruan asrama anak tuan desa yang bersekolah di Boven Digoel, menolong beberapa bahan material pembangunan tiga gedung SD dan menyumbangkan lima unit bis sekolah sebagai fasilitas untuk mengantarkan pelajar-siswi yang pergi maupun jemput pulang dari sekolah.

Kontribusi TSE Grup tidak cuma mengarah pada fasilitas dan prasarana pengajaran saja. Untuk menggerakkan semangat beberapa guru dalam aktivitas mengajar-belajar (KBM) TSE Grup memberi kontribusi honor dan bahan makanan untuk beberapa puluh guru satu tingkat SD sampai SMA. “TSE Grup memberi kontribusi beasiswa untuk anak-anak tuan desa dan anak yatim sebagai usaha pemerataan pengajaran dan memberikan dukungan penyelenggaraan SEKAMI (Serikat Kepausan Anak Remaja Misioner Indonesia),” ucapnya pada acara berbuka puasa bersama media di Jakarta, Rabu (27/4/2022) didatangi.

TSE Group juga mensponsori beasiswa bagi Orang Asli Papua (OAP) untuk belajar di Institut Pertanian Stiper (Instiper) Yogyakarta dan Citra Widya Learning Palm Oil Polytechnic (CWE) di Cibitung, Jawa, bekerja sama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit ( BPDPKS). Diharap tingkatan pengajaran kelanjutan ini sanggup tingkatkan pengetahuan beberapa OAP hingga nanti dapat mengusung kehidupan mereka di tanah lahir jadi lebih baik.

Tidak cuma pengajaran, TSE Grup berusaha berperan di bagian ekonomi diperlihatkan TSE Grup dengan membagi beberapa bahan makanan (BAMA) dasar ke warga. Di periode wabah perusahaan langsung berkunjung beberapa rumah yang menerima kontribusi, bahkan juga sampai bertandang ke masyarakat yang tinggal di pondok-pondok tengah rimba.

“Tidak itu saja, TSE Grup memberi kontribusi yang terkait kuat dengan pendayagunaan warga seperti membagi bibit tanaman sayur-sayuran, buah-buahan dan hewan ternak seperti bebek, ayam, dan ikan sekalian menyumbangkan material pembikinan kandang atau kolamnya. Komunikasi yang bagus dengan warga di tempat dirajut perusahaan melalui aktivitas bersama yang sudah dilakukan dengan teratur tiap bulannya,” kata Setiyono.

Ritel kekinian S-mart dibuat di pedalaman Papua yakni di Daerah Nakias dan Daerah Selil, Kabupaten Merauke untuk memudahkan warga sekitaran dan pegawai TSE Grup memperoleh keperluan setiap hari pada harga di bawah standard pedalaman Papua. “S-Mart yang disebut salah satunya program CSC tidak memburu keuntungan. Karena itu S-Mart sanggup jual barang pada harga tambah murah,” pungkas Setiyono.